Deskripsi Produk Menarik untuk Menggaet Calon Pembeli – Saat sedang menjalankan bisnis online terdapat banyak sekali hal yang harus Anda lakukan untuk meningkatkan penjualan. Salah satunya adalah dengan menulis deskripsi produk yang baik. Fungsi utama dari komponen ini adalah mempermudah calon konsumen untuk mengenali produk Anda dan menarik serta meyakinkan mereka untuk melakukan pembelian.
Lalu, bagaimana kah cara menulis deskripsi produk yang menarik? Berikut ini tips dalam membuat deskripsi produk yang tepat.
Table of Contents
Pengertian Deskripsi Produk
Deskripsi produk adalah sekumpulan informasi yang menjelaskan produk Anda. Beberapa contoh informasi yang ada di dalamnya adalah spesfikasi, cara penggunaan, kelebihan, dan masih banyak lagi.
Manfaat utama dari adanya deskripsi produk adalah memperkenalkan produk Anda secara lebih spesifik. Sedangkan bagi pembeli, manfaat deskripsi ini adalah mempermudah mereka dalam mempertimbangkan pembelian tersebut.
Cara Menulis Deskripsi Produk yang Menarik
Kenali Target Konsumen
Cara pertama yang harus dilakukan dalam menulis deskripsi produk adalah mengenali terlebih dahulu target konsumen atau target pelanggan Anda.
Cara ini bisa dimulai dengan memahami terlebih dahulu tentang buyer persona, atau mencari tahu karkater konsumen. Karakter tersebut mencakup minat mereka, produk apa yang mereka perlukan seberapa sering mereka dalam mengunjungi situs website bisnis atau media sosial Anda, dan masih banyak lagi.
Selain itu, Anda juga harus bisa menggunakan gaya bahasa yang tepat agar bisa menjalin komunikasi yang baik dengan mereka. Umumnya, gaya bahasa yang bisa disesuaikan dengan umur calon konsumen, selera humor, atau brand image yang dibuat di mata para calon konsumen. Selain dalam gaya bahasa, Anda juga bisa menampilkan informasi penting terkait keunggulan ataupun fitur produk yang Anda tawarkan para pembeli.
Fokuslah pada Manfaat Produk
Bila Anda sudah mengenal dengan baik siapa target konsumen Anda, maka cara kedua dalam menulis deskripsi adalah dengan fokus pada manfaat produk.
Namun, kebanyakan para penjual lebih banyak fokus dalam menjelaskan fitur produk dari pada manfaatnya. Padahal, manfaat dan fitur produk adalah dua pengertian yang berbeda. Konsumen lebih sering tidak peduli dengan fitur produk. Mereka hanya peduli dengan manfaat yang akan mereka dapatkan saat membeli produk tersebut.
Lantas, apa bedanya manfaat dan fitur produk? Fitur produk adalah setiap hal yang dimiliki oleh produk Anda. Sedangkan manfaat adalah setiap hal yang akan didapatkan oleh para konsumen saat mereka menggunakan atau mengkonsumsi produk Anda.
Berikanlah Sentuhan Emosional pada Deskripsi Produk
Cara selanjutnya dalam menulis deskripsi produk adalah dengan memberikan sentuhan emosional. Umumnya, deskripsi yang menarik tidak melulu berisi tentang fitur, spesifikasi, dan manfaat produk saja. Namun juga berisi kalimat emosional agar bisa memberikan kesan yang lebih pada calon konsumen.
Nah, story telling adalah salah satu cara yang bisa dilakukan dalam memberi pesan yang menyentuh tersebut. Anda juga bisa membuat deskripsi produk dengan menggunakan kalimat yang sedikit puitis. Dengan menggunakan teknik unik ini, Anda akan lebih mudah dalam menjalin hubungan dengan para konsumen secara emosional. Cara seperti ini bahkan lebih efektif dalam menarik calon pembeli daripada menjelaskan fitur ataupun spesifikasi produk saja.
Gunakanlah Bahasa yang Natural
Saat kalimat deskripsi yang telah dibuat dibaca, periksalah intonasi dari kalimat tersebut. Apakah sudah enak dibaca atau malah terkesan lebih kaku seperti robot?
Jika masih terasa kaku, cobalah edit kembali kosakata dan nada bicara bahasa tulisan itu. Sama seperti saat menulis sentuhan emosi di point sebelumnya, penggunaan bahasa dan tone tulisan yang enak dibaca akan lebih memudahkan brand Anda untuk terhubung dengan calon konsumen.
Lantas bagaimana caranya? Gunakan bahasa yang lebih mudah untuk dicerna calon pembeli. Sebisa mungkin, hindarilah pengunaan bahasa atau penjelasan yang berbelit agar setiap audiens Anda tidak merasa bosan. Selain itu, jangan lupa untuk memberikan kalimat persuasive atau kalimat ajakan pada para audiens agar lebih meyakinkan mereka untuk membeli.
Gunakanlah Kosakata yang Lebih Variatif
Ketika sedang menulis deskripsi produk, Anda memang lebih disarankan untuk menggunakan kosakata dan bahasa yang lebih mudah dimengerti. Tapi, jangan jadikan hal itu menjadi alasan bagi Anda untuk membuat deskripsi produk yang monoton dan menggunakan diksi kata yang itu-itu saja.
Selain itu, Anda juga bisa menambahkan kalimat idiom agar mampu mendukung teks deskripsi produk menjadi semakin menjual di mata para calon konsumen.
Pastikan Teks Deskripsi Produk Mudah diskimming
Berdasarkan laman resmi Nielsen Norman Group, para pengunjung hanya akan membaca sebanyak 16% kalimat yang terdapat di halaman website.
Setelahnya, mereka umumnya hanya akan melakukan skimming tulisan dan akan membaca informasi yang mereka perlukan saja. Untuk itu, Anda harus bisa membuat deskripsi teks seefektif mungkin. Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat teks yang mudah diskimming pada deskripsi produk adalah :
- Menggunakan ukuran teks yang berbeda antara judul dan juga deskripsi. Pilihlah ukuran font yang lebih besar pada judul dan ukuran font yang lebih kecil pada kalimat paragraf.
- Membuat paragraf sesingkat mungkin. Buatlah paragraf secara ringkas dan berikanlah ruang antara paragraf selanjutnya.
- Gunakanlah numbering atau bullet point. Jelaskanlah fitur ataupun spesifikasi produk dengan menggunakan format penomoroan atau bullet point agar memperjelas deskripsi di setiap poinnya.
Gunakanlah Kata Kunci SEO
Hal penting lain yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan kata kunci SEO. Kata kunci SEO akan mempermudah para calon pembeli dalam mencari produk Anda di mesin pencarian. Baik itu saat Anda memasarkan produk di website bisnis ataupun di website marketplace.
Dimanapun tempat Anda dalam memasarkan produk, baik itu di marketplace atau website bisnis, sertakanlah selalu kata kunci yang pas dan sesuai dengan produk tersebut. Hal tersebut akan mempermudah para calon pembeli dalam menemukan produk barang yang sesuai dengan yang diperlukan. Terdapat banyak sekali alat riset keyword gratis yang bisa digunakan untuk menemukan kata kunci yang tepat. Anda bisa memanfaatkan Google Keyword Planner, Ubersuggest, Google Search Console, Google Trending, dan masih banyak lagi.
Jika sudah, cobalah sesuaikan kata kunci yang relevan dengan produk yang Anda tawarkan. Contohnya, ketika Anda menjual sepatu, Anda bisa menggunakan kata kunci seperti “sepatu pria terbaru”, “sepatu sneakers murah”, “sepatu olahraga”, dan lain-lain. Tetapi Anda tetap harus memastikan hasil tulisan deskripsi Anda terlihat natural dan enak dibaca.
Itu dia ketujuh cara penulisan deskripsi produk yang tepat sehingga mampu menarik calon pembeli. Jika Anda ingin lebih sukses dalam menjalankan bisnis, hal lain yang perlu dilakukan adalah mengelola finansial bisnis secara tepat dan mencatat kelaporan secara akurat.
Laporan keuangan yang dilakukan secara manual tentu akan menghabiskan banyak waktu dan rentan terjadi kesalahan. Maka dari itu, yuk mulai beralih ke IPOS!
IPOS adalah software toko yang akan mempermudah segala bentuk kegiatan operasional bisnis Anda. Mulai dari pencatatan transaksi jual-beli, pembukuan, stok barang, pembuatan laporan keuangan, dan masih banyak lagi!
Tertarik? Coba gratis IPOS di sini.
Kata kunci : Aplikasi Toko Ritel dan Grosir, Software Toko dan Grosir, Software Toko Lengkap, Software Toko Murah, Software Kasir, Aplikasi Kasir, Software Toko IPOS, IPOS 5, IPOS 4
Saya mau bertanya ke WhatsApp sales IPOS
atau
