...
Kesalahan dalam Rekonsiliasi Bank ini Perlu Dihindari

Kesalahan dalam Rekonsiliasi Bank ini Perlu Dihindari

Kesalahan dalam Rekonsiliasi Bank ini Perlu Dihindari – Dalam menjalankan sebuah bisnis, perusahaan harus memiliki rekening khusus untuk perusahaan. Hal ini dapat membantu Anda memisahkan pengeluaran pribadi dan pengeluaran bisnis.

Dengan memisahkan pengeluaran pribadi dengan bisnis, secara langsung dapat membantu Anda mengelola arus kas perusahaan dengan baik. Perusahaan atau bisnis biasanya menyimpan uang di Bank untuk memudahkan proses transaksi, seperti transaksi pembelian barang dari supplier, hingga pengeluaran beban dan biaya bisnis.

Namun, ada kalanya kas dalam bank tidak sesuai dengan transaksi yang telah dicatat dalam transaksi bisnis. Hal inilah yang membuat perusahaan membutuhkan proses rekonsiliasi atau pencocokan. Rekonsiliasi perlu dilakukan agar tidak terjadi salah paham yang mungkin terjadi di antara pihak bank dan perusahaan.

Pengertian dan Manfaat Rekonsiliasi Bank

Rekonsiliasi bank adalah sebuah rangkaian catatan informasi yang menjelaskan tentang perbedaan-perbedaan kas. Seperti perbedaan antara catatan bank dengan catatan kas nasabah. Tujuan lain dari rekonsiliasi bank perlu dilakukan yaitu untuk memastikan adanya persamaan pencatatan atau justru perbedaan di antara laba perusahaan dengan laporan dalam kurun waktu tertentu.

Sumber data rekonsiliasi bank terbagi menjadi dua, yaitu jurnal bank internal dan rekening koran. Jurnal bank internal adalah kegiatan pembukuan transaksi bank yang dicatat oleh pihak perusahaan sedangkan rekening koran bank adalah kegiatan pembukuan bank yang dicatat oleh pihak bank terhadap arus kas perusahaan Anda.

Rekonsiliasi bank sendiri harus dilakukan oleh suatu perusahaan secara rutin karena :

  • Mengetahui keadaan keuangan
  • Mengantisipasi human error
  • Mencegah terjadinya kecurangan

6 Kesalahan dalam Rekonsiliasi Bank yang Harus Anda Hindari

Apa sajakah kesalahan dalam rekonsiliasi bank yang sering ditemukan? Berikut ini 6 kesalahan dalam rekonsiliasi bank yang harus Anda hindari.

Transfer dari Buyer yang Tidak Diketahui Perusahaan

Kesalahan dalam rekonsiliasi bank yang pertama adalah adanya transfer dari buyer yang tidak diketahui oleh perusahaan. Pada rekening koran, apabila terdapat pembayaran dari buyer maka akan ada penambahan saldo. Tetapi pada catatan kas internal tidak ada pencatatan tersebut karena perusahaan tidak mengetahui adanya pembayaran yang dilakukan oleh buyer tersebut. Hal ini pastinya akan membuat perbedaan nominal. Untuk mencegah kesalahan satu ini, Anda dapat membandingkan semua transaksi sesuai slip setoran dengan transaksi yang muncul pada laporan bank.

Kesalahan dalam Rekonsiliasi Bank Mengenai Bunga atau Jasa Giro

Besaran bunga atas saldo rekening perusaaan selama bulan berjalan biasanya diketahui pada awal bulan berikutnya. Tepatnya pada saat perusahaan menerima rekening koran atas bulan yang telah lewat. Maka dari itu biasanya akan terjadi perbedaan saldo cash in bank antara catatan bank dengan catatan perusahaan. Dalam pembukuannya, perusahaan belum mencatat hasil interest income tersebut karena baru diketahui jumlahnya pada bulan berikutnya.

Biaya Administrasi

Biaya adm atau yang sering disebut sebagai biaya administrasi adalah biaya yang akan didebet oleh bank secara otomatis setiap bulannya. Biasanya biaya administrasi ini tidak dicatat oleh pembukuan internal karena perusahaan tidak tahu kapan akan mendebet biaya administrasi dan berapa jumlah biayanya.

Tolakan kliring/Cek Kosong menjadi Kesalahan dalam Rekonsiliasi Bank selanjutnya

Cek kosong biasanya terjadi karena tidak tersedianya dana dalam rekening sehingga terjadi penolakan saat bank melakukan pendebetan atas cek yang sudah jatuh tempo. Kesalahan dalam rekonsiliasi satu ini disebabkan karena saldo tidak pernah bertambah (setor kemudian ditarik kembali).

Hal lain yang biasa terjadi ketika bank mengembalikan cek kepada penyetor karena alasan-alasan berikut :

  • Rekening penarik cek telah ditutup
  • Cek telah kehabisan waktu atau cek kadang hanya dapat diuangkan dalam jangka waktu tertentu, apabila selama jangka waktu tersebut tidak dicairkan maka cek menjadi tidak berlaku lagi
  • Tanda tangan yang tercantum tidak sah
  • Kesalahan dalam penulisan cek

Pencatatan akuntansi untuk kasus jenis ini biasa disebut sebagai cek kosong.

Setoran dalam Perjalanan

Kesalahan dalam rekonsiliasi satu ini terjadi karena pembukuan internal sudah mencatat adanya penyetoran dana ke bank. Namun pembukuan bank belum mencatatnya. Hal ini bisa terjadi apabila penyetoran dilakukan pada sore hari sehingga pihak bank akan mencatat di kemudian harinya.

Kesalahan dalam Rekonsiliasi Bank Mengenai Cek yang Beredar

Cek yang beredar biasanya terjadi apabila perusahaan melakukan pembayaran invoice pada kreditur atau supplier dengan menggunakan cek. Namun, ternyata sampai dengan akhir bulan kreditur atau supplier tersebut belum juga mencairkannya ke bank. Hal ini menyebabkan cash in bank belum terdebet oleh bank yang terkair menurut rekening koran bank. Sedangkan perusahaan sudah mengurangi saldo cash in bank dalam pembukuannya.

Hindari Kesalahan dalam Rekonsiliasi Bank dengan Menggunakan IPOS

Itu dia enam kesalahan dalam rekonsiliasi bank yang sering terjadi. Hal ini tentu merepotkan dan menyita banyak waktu Anda.

Maka dari itu, IPOS hadir dengan berbagai fitur yang memudahkan dalam proses rekonsiliasi. IPOS dengan gitur Akuntansi akan mempermudah Anda dalam melakukan pencocokan kas yang keluar dan masuk dengan uang yang keluar dan masuk di akun bank Anda.

Masih banyak lagi fitur-fitur keren IPOS yang bisa memudahkan proses pembukuan bisnis Anda. Tertarik untuk mencobanya? Coba gratis IPOS di sini sekarang juga.

Transaksi Kasir Lebih Mudah & Efisien dengan Aplikasi IPOS

Untuk mendukung para pengusaha melakukan transaksi kasir dengan lebih mudah dan efisien, Aplikasi kasir IPOS adalah solusi yang tepat untuk Anda. Aplikasi IPOS adalah aplikasi kasir (Point of Sales) yang sudah terintegrasi dengan aplikasi Akuntansi.

aplikasi grosir sembako

Fitur Aplikasi IPOS sangat lengkap yaitu terdiri dari: laporan keuangan lengkap, master data, penjualan, pembelian, perakitan, persediaan, dan lain sebagainya. Tunggu apalagi? Yuk, gunakan Aplikasi IPOS untuk mengelola akuntansi bisnis Anda.

Coba gratis aplikasi IPOS disini.

Toko Lebih Modern dengan Komputer Kasir Berkualitas

Untuk mendukung para pengusaha menjadikan tokonya lebih modern, Trigonal menyediakan paket komputer kasir yang berkualitas. Silahkan mengontak Sales kami untuk berkonsultasi dengan klik tombol WhatsApp.

 

aplikasi grosir sembako

Kata kunci : Aplikasi Toko Ritel dan Grosir, Software Toko dan Grosir, Software Toko Lengkap, Software Toko Murah, Software Kasir, Aplikasi Kasir, Software Toko IPOS, IPOS 5, IPOS 4

 

 

Tentang Kami :

Trigonal Software adalah salah satu entitas usaha yang ikut mendukung dan menggalakkan penggunaan produk teknologi informasi ke kalangan pengusaha UKM di Indonesia, berdiri di akhir tahun 2007.

Office :

JL. Kemang Soka Raya, Blok A No. 20, Kemang Pratama 2, Kota Bekasi, Jawa Barat

Jam Operasional :

Senin – Jumat : 09.15 – 17.00 WIB
Sabtu : 09.00 – 12.00 WIB
Ahad/Libur Nasional : Off