...
Perang Harga Sama Kompetitor? Siapa Takut!

Perang Harga Sama Kompetitor? Siapa Takut!

Perang Harga Sama Kompetitor? Siapa Takut! – Dalam berbisnis, harga memanglah menjadi hal yang sangat sensitif bagi para konsumen. Pasalnya, selisih harga sedikit saja produsen bisa kehilangan konsumen. Hal ini menyebabkan persaingan harga semakin meninggi, seiring dengan kebutuhan masyarakat yang meningkat juga. Secara ekonomi tentu memilih harga yang murah dengan kualitas yang berbeda sedikit menjadi pilihan yang lebih menarik bagi konsumen.

Pada kesempatan kali ini, mari bahas cara tepat untuk menghadapi perang harga agar Anda tidak takut untuk bersaing dengan kompetitor.

Apa sih Perang Harga itu?

Berdasarkan laman Wall Street Mojo, price war atau perang harga adalah sebuah kompetisi yang terjadi di antara pebisnis untuk saling berlomba-lomba dalam menurunkan harga produknya.

Hal tersebut dilakukan sebagai cara untuk bisa menyaingi kompetitor dan memperoleh pangsa pasar. Dengan cara menawarkan harga yang lebih murah, maka akan ada banyak konsumen yang beralih pada produk mereka. Sehingga, akan semakin sulit juga untuk kompetitor lain dalam menarik pelanggan.

Lantas apa yang terjadi? Para kompetitor tersebut akan melakukan balas dendam dengan cara menawarkan harga yang lebih murah lagi.

Di sisi lain, hal tersebut akan memberikan keuntungan untuk pembeli. Tapi, penurunan harga yang berlebihan justru memberikan dampak yang buruk untuk industri secara menyeluruh. Hal tersebut sesuai dengan apa yang dijelaskan di dalam laman Investopedia. Perusahaan yang sedang berada dalam kondisi perang harga akan berisiko mengalami penurunan keuntungan.

Penyebab Perang Harga

Beberapa hal yang melatarbelakangi price war di antaranya sebagai berikut :

  1. Pasar yang Kompetitif. Terdapat banyak perusahaan yang menawarkan produk serupa, sehingga hal tersebut merangsang terjadinya penurunan harga agar bisa bersaing antara yang satu dengan yang lainnya.
  2. Banyak perusahaan yang menganggap bahwa price war bisa dijadikan sebagai solusi dalam memperoleh pangsa pasar dan juga meningkatkan keuntungan.
  3. Pihak perusahaan ingin lebih memperluas pangsa pasar yang selama ini sudah diperoleh.
  4. Perusahaan ingin lebih menghindari kebangkrutan. Mereka bisa menarik konsumen baru agar bisa membantu memperbaiki likuiditas milik perusahaan.

Akibat Perang Harga

Price war yang terjadi menimbulkan banyak dampak, baik itu dampak yang baik ataupun yang buruk. Nah, dampak terjadinya price war sendiri adalah sebagai berikut :

  1. Perusahaan yang terlibat di dalam perang harga harus rela mengorbankan profitnya demi keuntungan jangan panjang.
  2. Pihak perusahaan harus rela menerapkan strategi dan juga jaringan yang lebih tepat, serta pemahaman yang lebih mendalam terkait kompetitor dan pasar bila ingin memenangi perang harga.
  3. Perusahaan besar yang menurunkan harganya bisa menyingkirkan semua kompetitornya. Sehingga, pelanggan pun memiliki pilihan produk yang sangat sedikit serta kurang bervariasi.
  4. Saat pebisnis menurunkan harga produknya secara drastis, mereka akan kesulitan kembali untuk meningkatkan harga tersebut.

Bagaimana Cara Menghadapi Perang Harga?

Lantas, bagi para pebisnis bagaimana cara yang tepat untuk menghadapi price war? Haruskah ikut terlibat atau justru memilih tidak? Berikut ini tips yang bisa diterapkan pebisnis dalam menghadapi price war.

Membuat Produk Baru

Cara menghadapi perang harga yang pertama adalah dengan membuat produk baru. Secara umum, perang harga terjadi dalam produk yang sama atau serupa. Dengan mengeluarkan produk baru, Anda bisa mempertahankan harga ataupun meningkatkan harganya secara perlahan.

Produk baru sangat identik dengan inovasi ataupun teknologi yang baru. Nah, kelebihan ini bisa Anda jadikan sebagai tawaran pada konsumen agar mereka tidak beralih pada produk lain yang harganya lebih murah.

Strategic Partnership

Jika Anda tidak bisa menarik hati pelanggan, maka Anda bisa coba mengambil hati supplier. Anda bisa memberikan penawaran yang lebih menarik pada supplier agar bisa menciptakan kerjasama yang lebih eksklusif. Hal tersebut dilakukan untuk memangkas supply chain kompetitor Anda.

Karena dengan adanya supply yang lebih maksimal, maka perusahaan pun bisa memberikan pelayanan yang lebih optimal pada pelanggan.

Quality Wars

Cara lain untuk menghadapi perang harga adalah dengan melakukan market research yang lebih mendalam. Daripada Anda hanya fokus pada harga, Anda bisa menyampaikan pesan pada pelanggan bahwa bisnis Anda lebih memilih untuk mempertahankan kualitas.

Baik itu dari posisi bisnis yang menaikkan ataupun menurunkan harga, keduanya sama-sama harus bisa membuktikan pada masyarakat bahwa kualitas produknya sudah terjamin dengan baik.

Complex Pricing

Saat kompetitor lain ingin menurunkan harga, ada baiknya Anda tidak lantas menurunkan harga produk yang serupa. Bila perang harga terjadi hanya pada produk A dan B, Anda bisa fokuskan profit pada produk C dan juga D.

Caranya adalah dengan menawarkan skema harga yang lebih kompleks, seperti bundle pricing. Jadi, ketika pelanggan membeli produk A sebanyak 2 buah, maka mereka bisa memperoleh produk C dengan harga yang lebih murah. Sehingga, bisnis Anda bisa tetap tanpa harus menurunkan harga secara drastis.

Memilih untuk Tidak Terlibat

Cara menghadapi perang harga yang terakhir adalah tidak terlibat di dalamnya. Pilihan ini terkadang bisa dijadikan cara terbaik daripada Anda harus masuk ke dalam perang harga dalam jangka waktu yang lama.

Bila kerugian Anda masih bisa diatasi, maka ada baiknya agar Anda lebih fokus dalam memaksimalkan strategi yang sudah ada. Dampak jangka panjang dari adanya price war salah satunya adalah pelanggan akan selalu mengharapkan harga yang murah. Hal tersebut akan memberikan efek negatif pada bisnis Anda di masa depan.

Tapi bukan berarti Anda dilarang untuk masuk ke dalam perang harga. Jika Anda memilih untuk masuk ke dalam perang harga, pastikan Anda memiliki sistem pencatatan dan pembukuan yang baik. Di jaman yang serba digital seperti saat ini, pencatatan dan pembukuan yang baik tersebut bisa Anda dapatkan dengan cara menggunakan software toko yang sudah terintegrasi dengan akuntansi seperti IPOS.

IPOS mampu mencatat setiap transaksi Anda dan menyajikannya dalam laporan keuangan secara otomatis dan akurat. Cocok dijadikan data persiapan menghadapi perang harga dengan kompetitor Anda. Lebih menariknya dari IPOS, terdapat berbagai fitur yang mampu membantu operasional sehari-hari bisnis Anda.

Coba gratis IPOS secara gratis di sini dan persiapkan amunisi terbaik untuk menghadapi perang harga melawan kompetitor bisnis Anda sekarang juga!

Kata kunci : Aplikasi Toko Ritel dan Grosir, Software Toko dan Grosir, Software Toko Lengkap, Software Toko Murah, Software Kasir, Aplikasi Kasir, Software Toko IPOS, IPOS 5, IPOS 4

 

 

 

 

Tentang Kami :

Trigonal Software adalah salah satu entitas usaha yang ikut mendukung dan menggalakkan penggunaan produk teknologi informasi ke kalangan pengusaha UKM di Indonesia, berdiri di akhir tahun 2007.

Office :

JL. Kemang Soka Raya, Blok A No. 20, Kemang Pratama 2, Kota Bekasi, Jawa Barat

Jam Operasional :

Senin – Jumat : 09.15 – 17.00 WIB
Sabtu : 09.00 – 12.00 WIB
Ahad/Libur Nasional : Off