...
Bisnis Berkembang tapi Kas Menipis? Ini Dia Solusinya!

Bisnis Berkembang tapi Kas Menipis? Ini Dia Solusinya!

Bisnis Berkembang tapi Kas Menipis? Ini Dia Solusinya! – Ketika menjalankan sebuah usaha, menyusun anggara usaha adalah salah satu poin penting yang harus diperhatikan. Bukan tanpa alasan, pengelolaan anggaran yang tidak maksimal dapat membuat dana usaha membengkak hingga mengalami defisit arus kas.

Hal fatal yang dapat terjadi akibat membengkaknya dana usaha adalah kebangkrutan. Perencanaan keuangan yang salah dapat menyebabkan pengeluaran usaha lebih besar daripada keuntungan yang masuk. Sehingga bisnis berkembang tapi kas terus menipis, tentunya hal ini akan merugikan bisnis Anda.

Masalah menipisnya kas seringkali dialami oleh pebisnis. Namun, bagaimana jika penipisan kas terjadi saat bisnis Anda sedang mendapat untung besar? Untuk mengetahui masalah dan solusinya, sgera periksa laporan arus kas Anda!

 Mengapa Perlu Membuat Laporan Arus Kas?

Bisnis berkembang tapi kas menipis dapat terjadi karena kas yang dikeluarkan tidak terhitung sebagai pegeluaran sehingga tidak tercatat di laporan laba rugi. Hal ini mencakup pembayaran kartu kredit dan pembayran pinjaman. Transaksi ini menggunakan uang kas  namun tidak termasuk ke dalam laba atau rugi.

Contohnya ketika Anda meminjam uang dari seseorang atau mendapat dari kartu kredit, Anda tidak menghitungnya sebagai pemasukan karena meskipun dana yang digunakan untuk kebutuhan bisnis seperti membeli aset perusahaan, namun dana tersebut nantinya harus dikembalikan. Saat Anda mengembalikan uang Anda atau mencicil kartu kredit Anda, Anda juga tidak akan menghitungnya sebagai pengeluaran. Aktivitas finansial tersebut tidak akan mempengaruhi pengeluaran atau laba Anda tetapi mempengaruhi kondisi kas Anda. Karena itu, aktivitas kas seperti ini akan masuk ke dalam laporan arus kas.

Pada dasarnya, laporan arus kas mencatat semua aktivitas finansial yang melibatkan kas perusahaan. Hal ini berbeda dnegan laporan laba rugi yang hanya mencatat pendapatan dan pengeluaran dan neraca saldo yang fikus pada keseimbangan finansial perusahaan (aset, beban, dan ekuitas). Layaknya sebuah tim, ketiga laporan ini saling melengkapi satu dengan yang lain.

Apa Saja yang Tercatat dalam Laporan Arus Kas?

Terdapat tiga jenis aktivitas yang tercatat dalam laporan arus kas, yaitu aktivitas operasional, aktivitas penanaman investasi atau modal, serta aktivitas keuangan atau finansial. Ketiga aktivitas berikut akan menunjukkan asal kas Anda dan tujuan Anda menggunakannya.

Aktivitas operasional adalah aktivitas memproduksi atau menjual barnag atau jasa dengan tujuan untuk menghasilkan kas bagi perusahaan. Hal-hal yang menyangkut operasional sehari-hari termasuk di dalamnya peningkatan atau penurunan jumlah utang atau piutang, tercatat dalam bagian aktivitas operasional. Bisnis yang sehat dan bertahan lama merupakan hasil dari profit bersih dan arus kas yang positif dari aktivitas operasional Anda.

Sementara aktivitas investasi merupakan aktivitas khusus berjangka panjang dan bersifat strategis yang biasanya bertujuan untuk ekspansi perusahaan. Biasanya diperlukan perencanaan yang kuat dan baik sebelum melakukan aktivitas satu ini. Jika aktivitas operasional berfokus untuk menghasilkan kas di masa kini, maka aktivitas investasi berguna untuk keuntungan di masa yang akan datang. Perlu diingat bahwa aktivitas investasi membutuhkan biaya yang besar yang akan mempengaruhi pengeluaran kas pada tahun berikutnya. Namun, hal ini tidaklah buruk selama Anda dapat memanfaatkan kas eprusahaan dengan bijak. Salah satu bentuk aktivitas investasi adalah penanaman modal.

Aktivitas pendanaan adalah aktivitas yang berfokus pada pendanaan investasi yang berfokus pada pendanaan investasi yang melibatkan pemilik dan kreditur dan akan mempengaruhi jumlah dan komposisi modal serta pinjaman bank. Contoh aktivitas pendanaan yang biasanya Anda lakukan salah satunya adalah peminjaman uang serta pembayaran cicilan jangka panjang.

Dengan laporan arus kas, Anda dapat mengetahui apakah dana Anda cukup untuk membagi dividen, menutupi aktivitas sehari-hari perusahaan, membayar utang tepat waktu, dan menunjukkan darimana adanya modal tambahan. Pendanaan ini harus direncanakan dengan baik agar tidak mengganggu kas perusahaan.

Tips Praktis Mengelola Arus Kas Anda! Solusi Menghindari Permasalahan Bisnis Berkembang tapi Kas Menipis

Anda harus mengelola arus kas Anda dengan bijak agar terhindar dari kerugian atau utang yang membengkak yang menyebabkan bisnis berkembang tapi kas menipis. Berikut ini empat cara mudah untuk mengelola arus kas Anda.

Langka Pertama, yang harus Anda lakukan adalah mengukur arus kas Anda. Bagaimana caranya? Dengan membuat proyeksi kas sesuai kebutuhan Anda. Bisa untuk minggu depan, bulan depan, atau tahun depan. Mengerti arus kas tidaklah semudah yang dibayangkan karena Anda harus mengerti sejarah kas perusahaan, termasuk di dalamnya aktivitas pembayaran pelanggan.

Mulailah pengelolaan dengan menyediakan kas pada awal periode dan buat rencana penggunaan dana Anda sehingga arus kas dapat terkendali. Proyeksi kas yang akurat akan mempersiapkan Anda untuk menghadapi krisis.

Langkah Kedua, cobalah utnuk mengelola piutang perusahaan. Tujuannya adalah agar Anda dapat mengubah barang mentah menjadi produk serta mengubah inventaris menjadi piutang dank as. Anda dapat melakukannya dengan beberapa teknik, seperti memberikan diskon pada customer jika membayar di awal, membuang barang-barang yang telah kadaluarsa, serta mengirimkan invoice dan follow up customer yang terlambat membayar.

Langkah Ketiga, Ingatlah untuk mengendalikan utang perusahaan. Jangan menghabiskan kas Anda pada aktivitas yang tidak penting dan hanya membuang uang saja. Salah satu kesaahan yang sering dilakukan oleh pebisnis adalah memilih supplier yang berdasarkan harga, bukan kualitas. Jangan terbuai dengan supplier yang memberikan harga murah. Ceritakan kondisi finansial Anda pada mereka agar dapat menyesuaikan harga.

Atasi Permasalahan Bisnis Berkembang tapi Kas Menipis dengan IPOS!

Setelah melakukan tiga hal sebelumnya, Anda perlu mengendalikan aktivitas kas Anda dan pastikan bahwa setiap kegiatan tercatat demi membuat laporan keuangan yang kredibilitasnya terjamin. Ingatlah bahwa laporan arus kas ini akan menjadi landasan Anda dalam membuat bisnis di masa mendatang. Kesalahan laporan sangat berbahaya bagi perkembangan bisnis Anda.

Agar keakuratan data terjaga, cobalah untuk menggunakan program toko yang sudah terintegrasi dengan akuntansi. Dengan demikian, laporan keuangan akan tertata rapi dan cepat selesai. Salah satu software yang bisa menjadi andalan Anda adalah IPOS. Dengan IPOS, Anda dapat membuat laporan keuangan hanya dengan memasukkan data keuangan bisnis. Data akan diproses menjadi laporan keuangan yang Anda inginkan hanya dengan sekali klik.

Sekarang Anda telah mengetahui solusi mengatasi bisnis berkembang tapi kas menipis dengan mengelola kas bisnis. Coba gratis IPOS di sini.

Kata kunci : Aplikasi Toko Ritel dan Grosir, Software Toko dan Grosir, Software Toko Lengkap, Software Toko Murah, Software Kasir, Aplikasi Kasir, Software Toko IPOS, IPOS 5, IPOS 4

 

 

 

Tentang Kami :

Trigonal Software adalah salah satu entitas usaha yang ikut mendukung dan menggalakkan penggunaan produk teknologi informasi ke kalangan pengusaha UKM di Indonesia, berdiri di akhir tahun 2007.

Office :

JL. Kemang Soka Raya, Blok A No. 20, Kemang Pratama 2, Kota Bekasi, Jawa Barat

Jam Operasional :

Senin – Jumat : 09.15 – 17.00 WIB
Sabtu : 09.00 – 12.00 WIB
Ahad/Libur Nasional : Off