Cara Mempertahankan Eksistensi Bisnis Kopi, Catat! – Jaman sekarang eksistensi kopi patut diacungi jempol, dapat dilihat dengan maraknya kafe kopi atau kedai kopi di Indonesia yang menawarkan sajian seduhan kopi. Banyaknya kafe kopi yang bermunculan menyebabkan persaingan yang ketat antara pebisnis kopi, yang semakin gencar membuat inovasi-inovasi baru perihal kopi. Namun ada juga kafe kopi yang gulung tikar, penyebabnya dikarenakan produksi kopi menurun atau kesalahan yang dilakukan pebisnis kopi dalam melakukan strategi. Hal ini menyebabkan mereka tidak mampu untuk bersaing dengan pebisnis kopi yang lain.
Berikut ini adalah cara jitu mempertahankan eksistensi bisnis kopi yang perlu Anda ketahui.
Table of Contents
7 Cara Jitu Mempertahankan Eksistensi Bisnis Kopi
Cari Tahu Kopi yang Paling Populer
Diketahui bahwa tiga jenis kopi yang paling laku di Indonesia ialah kopi susu, café latte, dan cappuccino. Namun di sisi lain, ada menu-menu yang juga sering dipesan pelanggan. Misalnya Caramel Macchiato, Affogato, Red Velvet Latte, dan Vietnam Drip.
Untuk itu, untuk Anda yang memang ingin meningkatkan penjualan di kedai kopi Anda, Anda bisa melakukan cara jitu mempertahankan eksistensi bisnis yang pertama ini, yaitu dengan menambahkan menu-menu di atas bisa dihadirkan dalam menu Anda.
Hadirkan Inovasi Menarik
Jaman sekarang, sudah banyak pebisnis kedai kopi yang memutar otak mereka demi menghadirkan hal-hal menarik di kedai mereka. Bisa dari segi menu, packaging, ambiance, tempat, juga promo-promo lainnya. Dari segi menu, Anda dapat mengikuti tren yang sedang hits, misalnya membuat kopi boba atau kopi regal.
Sehingga untuk mempertahankan eksistensi bisnis kopi, tawarkan kepada pelanggan Anda. Jika harganya enak, kualitasnya baik, dan harganya ramah di kantong. Bisa jadi menu tersebut mendatangkan lebih banyak pelanggan ke kedai kopi Anda. Sebaiknya, jika menu-menu tersebut tidak cukup atraktif bagi pelanggan, jangan menyerah. Jadikan sebagai pembelajaran dan teruslah berinovasi.
Buatlah Kedai Kopi Senyaman Mungkin
Sebagai informasi, kedai kopi paling ramai dikunjungi pada hari Sabtu dan Minggu. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa hari Jumat menjadi hari yang juga ramai, sebab Jumat merupakan hari pembuka menuju akhir pekan. Kemudian, masyarakat ternyata gemar pergi ke kedai kopi pada pukul 18.00-22.00 WIB. Lantas, bagaimana mempertahankan eksistensi bisnis kedai kopi di jam-jam yang sepi?
Anda bisa menawarkan promo menarik untuk menarik minat pengunjung datang. Misalnya, Anda membuat promo beli makan siang gratis kopi susu. Di sisi lain, Anda pun juga harus membuat kedai kopi menjadi senyaman mungkin. Misalnya, memasang pendingin ruangan agar tidak pengap, menaruh tanaman sebagai hiasan, memasang Wi-Fi yang dapat diakses pengunjung secara gratis, bisa juga memutar musik-musik favorit yang cocok dengan kedai kopi Anda.
Tawarkan Promo Spesial
Tahukah Anda, sebanyak 60% kedai kopi membuat promo “Beli X Gratis Y” untuk meningkatkan penjualan. Kemudian, sebanyak 40% membuat promosi berupa diskon. Nah, trik ini pun tentu bisa Anda terapkan karena pelanggan mana sih yang tidak suka diskon?
Bangun Omni-Channel Engagement
Seperti yang sudah disebutkan di awal, kedai kopi banyak sekali bermunculan. Hal ini mengindikasikan bahwa persaingan pun juga semakin banyak. Lantas, bagaimana dapat menjadi kedai kopi yang lebih menonjol dibandingkan yang lainnya?
Anda dapat membangun omni-channel engagement dengan memanfaatkan media online dan offline. Sama seperti yang dilakukan Rachwan Arna untuk Kopiapi, ia memberikan informasi lengkap mengenai kedai kopi miliknya, lalu mengunggah foto-foto di media sosial.
Dari segi offline, Anda dapat menggencarkan “strategi word of mouth” atau jika Anda memiliki budget lebih, mengapa tidak mengajak influencer untuk datang ke kedai kopi Anda dan meminta endorsement dari mereka? Tentu, bisnis apapun juga butuh exposure, kan?
Cari Sumber Pemasukan Lain dari Kopi
Tahukah Anda, banyak hal yang bisa dilakukan selain hanya menjual sajian kopi siap minum, seperti coffe roasters. Anda juga dapat menjadi supplier kopi bagi kedai kopi yang lain, asalkan Anda memiliki supplier kopi yang memiliki harga yang bersaing di pasar. Ini merupakan salah satu cara jitu mempertahankan eksistensi bisnis kopi Anda.
Di samping itu, Anda juga bisa membuat sekolah atau pelatihan bagi siapa saja yang ingin mendalami tentang industri kopi dan untuk yang juga ingin menjadi barista.
Jangan Hanya Selalu Memikirkan Profit
Sebagian besar bisnis kopi dibangun dari kesukaan dan kecintaannya terhadap kopi. Namun, ternyata ada makna yang lebih penting dari kopi berkualitas dan bisnis yang menguntungkan, yaitu memanusiakan manusia.
Tidak ada salahnya jika Anda menerapkan tujuan mulia membnagun sebuah perusahaan kopi yang berfokus pada pengembangan manusia, yang mana mencakup owner, barista, bahkan konsumen itu sendiri. Khusus kepada team kedai kopi Anda, tidak perlu ragu untuk mengembangkan skill mereka dalam produksi, pelayanan, atau pelayanan kepada pelanggan. Semua itu akan kembali kepada kemajuan kedai kopi milik Anda.
Itu dia 7 cara jitu mempertahankan eksistensi bisnis kopi. Jika Anda akan menjadi owner sebuah kedai kopi, sebaiknya Anda memahami soal Software kasir yang sudah terintegrasi teknologi dengan teknologi terkini, dan software terbaik untuk bisnis kedai kopi adalah IPOS.
IPOS memiliki fitur persediaan yang akan membantu pemilik bisnis kopi untuk memantau ketersediaan bahan baku, hingga ke setiap gram biji kopi yang akan digunakan untuk membuat pesanan pelanggan. IPOS juga memiliki fitur-fitur lain yang akan membantu kelancaran bisnis kedai kopi sekaligus menjaga loyalitas pelanggan.
Coba gratis IPOS untuk bisnis kedai kopi Anda di sini.
Kata kunci : Aplikasi Toko Ritel dan Grosir, Software Toko dan Grosir, Software Toko Lengkap, Software Toko Murah, Software Kasir, Aplikasi Kasir, Software Toko IPOS, IPOS 5, IPOS 4
