...
Kesalahan Pembukuan Keuangan yang Harus Dihindari Pemula

Kesalahan Pembukuan Keuangan yang Harus Dihindari Pemula

Kesalahan Pembukuan Keuangan yang Harus Dihindari Pemula – Dalam menjalani atau bahkan memulai bisnis, Anda tidak bisa berpisah dengan kegiatan akuntansi. Yang merupakan suatu proses panjang dari identifikasi, pengukuran hingga menjadi informasi keuangan, serta harus benar dan tepat.

Laporan keuangan akuntansi bisa menjadi dasar bagi setiap pebisnis atau perusahaan untuk pengambilan keputusan bisnisnya. Meski begitu, dalam proses pencatatannya, perusahaan dan pelaku bisnis itu sendiri sering melakukan kesalahan, yang akhirnya menyebabkan kerugian hingga hilangnya kepercayaan dari pihak lain.

Namun bagi beberapa pengusaha pemula, masalah keuangan masih menjadi masalah sensitif yang sering ingin ditangani secara pribadi. Jika bisnis masih berskala kecil, hal ini mungkin masih bisa teratasi. Tapi bagaimana jika bisnis sudah berkembang? Apakah laporan keuangan sederhana masih bisa dilakukan? Di  bawah ini kami akan mengulas 10 kesalahan pembukuan keuangan yang sering dilakukan oleh apra pengusaha pemula yang harus Anda hindari.

Ingin Menyelesaikan Sendiri

Pada saat bisnis mulai berjalan, para pengusaha mungkin masih sanggup dalam menangani seluruh urusan pembukuan dalam perusahaannya sendiri, termasuk mencatat dan membuat laporan keuangan yang sederhana. Namun, seiring berjalannya waktu dan berkembangnya bisnis, maka akan ada banyak pencatatan dan akun yang haus dilakukan, sehingga tidak memungkinkan untuk melakukannya sendiri karena akan membutuhkan banyak waktu dan tenaga.

Terkadang, mengeluarkan sedikit uang untuk merekrut seorang akuntan dan membeli software akuntansi dianggap perlu. Hal ini karena proses pembukuan bisa sangat membebani Anda. Namun dengan melakukan hal tersebut, maka Anda hanya perlu memikirkan tentang investasi besar untuk mendukung bisnis yang lebih efektif lagi.

Menangani semuanya sendiri hanya akan menyita banyak waktu Anda dan akan rentan menimbulkan kesalahan dalam proses pembukuan.

Hanya Melihat Kebutuhan Jangka Pendek

Biasanya, para pengusaha hanya akan fokus pada pembukuan keuangan yang terjadi pada transaksi harian saja. Padahal, berbagai angka pada laporan keuangan ini juga sangat berguna untuk dijadikan sebagai landasan dasar untuk membuat asumsi terkait perkiraan pertumbuhan bisnis yang akan terjadi di masa depan. Hal ini juga untuk menganalisa risiko yang bisa saja muncul karena kondisi keuangan dan kebijakan perusahaan saat ini. Anda hanya bisa menemukannya pada laporan pembukuan yang lengkap dan rapih.

Mempercayakan Kepada Keluarga Merupakan Kesalahan Pembukuan Keuangan

Saat ini masih banyak pengusaha yang memanfaatkan jasa orang kepercayaan untuk mengurus pencatatan laporan keuangan perusahaan. Padahal, belum tentu pihak keluarga yang sudah dipercaya tersebut memiliki pemahaman yang baik terkait pembukuan keuangan. Mereka bisa saja hanya mencatatn pengeluaran dan pemasukan tanpa memasukan berbagai hal penting yang harus ditulis pada laporan keuangan.

Dalam hal ini, kesalahan akan sering terjadi saat mereka membuat berbagai keputusan yang kurang baik dalam hal pencatatan dengan alasan menekan budget perusahaan. Padahal, kondisi ini tidak akan bernilai ekonomis dan malah akan melenceng dari strategi bisnis yang sebelumnya sudah dirancang.

Mencampur Akun Pribadi dan Akun Perusahaan

Para pengusaha kerap kali enggan memisahkan pengunaan uang untuk kepentingan perusahaan dan pribadinya, terutama dalam hal pengeluaran kebutuhan sehari-hari atau kebutuhan rumah tangga. Kondisi ini akan berpotensi terjadinya kerancuan dalam sistem pembukuan keuangan perusahaan.

Jika terus dilakukan dalam jangka waktu panjang, maka akan berdampak negatif pada pengembangan bisnis perusahaan Anda. Khususnya jika uang perusahaan tersebut seharusnya bisa dialihkan untuk investasi namun malah lebih dominan digunakan untuk kepentingan pribadi saja. Selain itu, kondisi ini juga akan menyulitkan pembagian pada saat pembuatan laporan keuangan perusahaan dan proses audit perusahaan.

Tidak Menyimpan Bukti Pembayaran

Bukti transaksi pasti akan selalu ada transaksi bisnis, namun para pengusaha yang masih pemula seringkali terbiasa membuang atau tidak bisa menyimpan bukti transaksi tersebut. Jika kondisi ini terjadi dalam jangka waktu panjang, tentunya akan menyulitkan pembukuan perusahaan Anda.

Bukti pembayaran dalam bentuk kuitansi dan nota adalah jawaban atau bukti valid jika nantinya terdapat perbedaan angka pada saat pemeriksaan laporan keuangan. Selain itu, kuitansi dan nota juga akan sangat berguna untuk proses audit dan perpajakan.

Tidak Paham Akuntansi adalah Kesalahan Pembukuan Keuangan yang Krusial

Untuk sebagian pebisnis, akuntansi mungkin hanya dinilai sebagai proses pencatatan keuangan perusahaan yang funsginya hanya mencatat proses pengeluaran, pemasukan, penghitungan saldo, atau yang berhubungan dengan perpajakan saja. Padahal, terdapat hal yang lebih krusial lagi dalam dunia akuntansi, di mana laporan yang disuusn oleh para ahli mampu menampilkan berbagai informasi penting bagi perusahaan. Laporan ini nantinya bisa dijadikan sbeagai dasar pertimbangan dalam mengambil keputusan penting lain terkait perusahaan.

Oleh karena itu, pembukuan keuangan harus ditangani oleh mereka yang sudah ahli akuntansi dan sudah emmahami dengan sungguh-sungguh tentang akuntansi. Anda bisa mengambil keputusan secara tepat yang nantinya mampu memberikan efek positif untuk perusahaan.

Salah dalam Menghitung Harga Pokok Penjualan

Sebagai seorang pengusaha, Anda tidak boleh asal dalam hal menghitung harga pokok penjualan. Karena harga pokok akan memiliki informasi yang bisa membantu Anda dalam menentukan nilai bisnis Anda. Tidak jarang kegagalan sering terjadi karena tidak mampu mencatat harga transaksi dan harga yang telah dimiliki.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menghitung harga pokok penjualan adalah persediaan, pembelian bersih, serta retur. Jika ada satu dari tiga hal tersebut yang terlewat, maka harga pokok penjualan Anda tidak akan akurat.

Tidak Memiliki Rencana Keuangan yang Baik

Salah satu kunci sukses dari membangun suatu bisnis adalah perencanaan keuangan yang baik dan matang. Sebuah bisnis akan mampu berkembang dengan baik apabila mempunyai rencana keuangan yang baik pula. Jadi, mengetahui apa yang bisa dicapai dan tidak bisa dicapai di masa depan adalah sesuatu yang sangat penting.

Selain itu, Anda juga akan terbantu dalam hal membuat anggaran dan memastikan anggaran tersebut sepenuhnya untuk kepentingan bisnis Anda saja. Namun dalam mengelola keuagan, rencana keuangan disarankan tidak hanya fokus pada hal operasional bisnis saja, namun juga untuk pengembangan bisnis. Hal ini akan memastikan agar bisnis bergerak secara sempurna.

Kesalahan Melakukan Pembukuan Keuangan secara Manual

Pada umumnya, perusahaan kecil maupun perusahaan yang jumlahnya puluhan masih banyak yang melakukan proses pembukuan dengan cara manual menggunakan Microsoft Excel atau Google Sheet. Alat tersebut digunakan untuk mencatat arus keuangan yang masuk dan keluar perusahaan. Kelemahan utama dari cara ini adalah human error. Contohnya adalah lupa membayar tagihan bulanan atau salam memasukan pembayaran dari pelanggan Anda.

Sampai pada poin ini, mungkin Anda akan berpikir untuk merekrut seorang akuntan untuk meminimalisir terjadinya human error pada proses pembukuan perusahaan Anda. Namun, apakah langkah ini sudha tepat?

Mempekerjakan Akuntan yang Tak Sesuai dengan Kebutuhan

Proses mencari seorang akuntan yang terpercaya sebenarnya tidak terlalu sulit, yang sulit adalah mencari akuntan yang sudah paham tentang alur kas perusahaan Anda. Hal ini sangat penting mengingat akuntan yang tidak paham akan alur kas masuk dan keluar perusahaan tidak akan mampu memberikan saran yang baik untuk menghemat pengeluaran perusahaan Anda.

Selain itu, Anda juga membutuhkan seorang akuntan yang memang bisa dipercaya. Hal ini sangat penting mengingat akuntan tersebut adalah orang yang akan mengurus keuangan dari bisnis Anda. Jadi, hindarilah merekrut seseorang yang belum jelas latar belakangnya dalam mengatur hal yang paling sensitif dalam bisnis Anda.

Hal inilah yang membuat para pengusaha seringkali kesulitan dalam mencari staf akuntan. Ketika sudah menemukan orang yang tepatpun tidak jarang mereka harus mengeluarkan biaya yang cukup tinggi untuk membayar gaji akuntan.

Berbagai kesalahan yang harus dipelajari dan dan Anda hindari dalam pencatatan pembukuan keuangan Anda. Lakukanlah pembukuan serapih dan sebaik mungkin agar Anda bisa fokus dalam mengembangkan bisnis.

Namun, untuk Anda yang masih kesulitan dalam mencari seorang akuntan yang bisa dieprcaya, maka Anda bisa menggunakan software akuntansi. Kenapa? Karena software akuntansi bisa Anda andalkan, terpercaya, dan mampu memudahkan urusan pembukuan Anda dengan cara memaksimalkan seluruh hal yang ada hubungannya dengan keuangan perusahaan. Salah satu software akuntansi yang bisa Anda pertimbangkan adalah IPOS.

Software ini akan memudahkan Anda dalam mengurus segala hal yang menyangkut akuntansi bisnis secara lebih mudah dan cepat, termasuk dalam hal pembukuan menarik. Tertarik? Coba gratis IPOS di sini dan rasakan manfaatnya!

Kata kunci : Aplikasi Toko Ritel dan Grosir, Software Toko dan Grosir, Software Toko Lengkap, Software Toko Murah, Software Kasir, Aplikasi Kasir, Software Toko IPOS, IPOS 5, IPOS 4

Saya mau bertanya ke WhatsApp sales IPOS

atau

Saya mau coba gratis IPOS

 

 

 

Tentang Kami :

Trigonal Software adalah salah satu entitas usaha yang ikut mendukung dan menggalakkan penggunaan produk teknologi informasi ke kalangan pengusaha UKM di Indonesia, berdiri di akhir tahun 2007.

Office :

JL. Kemang Soka Raya, Blok A No. 20, Kemang Pratama 2, Kota Bekasi, Jawa Barat

Jam Operasional :

Senin – Jumat : 09.15 – 17.00 WIB
Sabtu : 09.00 – 12.00 WIB
Ahad/Libur Nasional : Off