Tips Foto Katalog Menarik Biar Jualan Dilirik Customer, Catat!

Tips Foto Katalog Menarik Biar Jualan Dilirik Customer, Catat! – Dalam dunia bisnis, baik yang konvensional maupun online, strategi promosi adalah hal yang paling penting agar sebuah bisnis dapat dilirik sehingga menghasilkan penjualan dan mendapat keuntungan. Tetapi, agar masyarakat dapat mengenal bisnis Anda, dibutuhkan sebuah foto katalog produk yang Anda jual. Ini sama halnya dengan bisnis ritel yang memajang produk pada sebuah etalase di dalam toko.

Pada bisnis online, Anda hanya bisa menyiapkan sebuah foto katalog semenarik mungkin dan ditampilkan pada platform media sosial yang digunakan. Untuk menyiapkannya cukup mudah, kok. Anda bisa menyimak tujuh tips foto katalog berikut ini.

7 Tips Foto Katalog Menarik

Tips 1 : Lighting yang Baik adalah Kunci

Dari sekian aspek pendukung untuk membuat foto katalog, cahaya adalah kunci yang harus bisa dihadirkan dengan baik. Tips foto katalog satu ini begitu penting, karena pengaturan pencahayaan bisa menentukan nuansa dan efek yang muncul dalam foto. Tanpa lighting yang baik, sebagus apapun produk dan background foto, hasilnya tetap tidak akan maksimal.

Secara profesional, Anda memang memerlukan lighting khusus untuk foto katalog. Namun, jika budget pemotretan terbatas, Anda bisa memanfaatkan cahaya alami dari matahari. Anda juga bisa membeli lampu softbox yang harganya cukup terjangkau di e-commerce.

Tips 2 : Sesuaikan Foto Katalog dengan Jenis Produk

Selain pencahayaan, Anda juga perlu tahu bahwa perbedaan gaya foto katalog suatu produk akan memengaruhi kesan yang timbul. Untuk memahami lebih lanjut, berikut ini penjelasan beberapa jenis foto produk yang bisa Anda simak.

• Individual Shot : Jenis foto produk yang hanya menampilkan satu produk dalam satu frame. Biasanya, gaya ini digunakan untuk katalog produk, banner image, dan halaman produk.
• Group Shot : Jenis foto produk yang menampilkan beberapa produk dalam satu frame. Jenis foto ini biasanya digunakan untuk menampilkan bundle produk tertentu. Contohnya paket kecantikan, paket hemat makan dan minum, dan lain sebagainya.
• Scale Shot : Jenis foto yang menunjukkan perbandingan produk dengan barang sehari-hari. Foto produk jenis ini memudahkan calon pembeli untuk memperkirakan ukuran produk secara lebih nyata.
• Lifestyle Shot : Jenis foto produk yang menunjukkan tampilan penggunaan produk dalam kehidupan sehari-hari. Jenis ini memudahkan calon pembeli untuk memperkirakan bagaimana jadinya ketika mereka menggunakan produk tersebut.
• Packaging Shot : Jenis foto produk yang menampilkan produk berserta kemasannya dalam satu frame. Jika Anda memiliki packaging yang eye catching, jenis ini bisa menjadi pilihan foto katalog produk Anda.

Tips 3 : Ambil Foto Katalog dari Berbagai Angle

Tips foto katalog selanjutnya mengenai angle foto yang dapat memengaruhi tampilan produk di mata calon pembeli. Sudut yang berbeda akan menghasilkan kesan yang berbeda juga. Oleh karena itu, ketika melakukan pemotretan, usahakan Anda mengambil foto dari berbagai angle agar memiliki banyak opsi foto sesuai kebutuhan.

Selain beragam, angle foto juga harus sesuai dengan produk yang difoto. Misalnya, untuk produk baju, angle fotonya lebih menarik jika dari arah depan. Sedangkan untuk produk makanan lebih menarik jika difoto dari bagian atas, dan lain sebagainya.

Tips 4 : Gunakan Model jika Diperlukan

Menggunakan jasa model untuk foto katalog produk tentu memerlukan biaya tambahan. Maka dari itu, Anda bisa menerapkan tips foto ini jika memang benar-benar diperlukan saja. Biasanya, model hanya digunakan dalam pemotretan produk yang dikenakan pada badan, seperti pakaian atau aksesoris. Jika produk yang Anda jual berupa makanan atau minuman, maka penggunaan model tidak terlalu dibutuhkan.

Tips 5 : Jangan Lupakan Background

Tidak bisa diremehkan, pemilihan background yang sesuai juga bisa menghidupkan hasil foto produk Anda, lho! Tidak perlu pergi ke studio foto untuk bisa mendapatkannya, Anda juga bisa membuat studio mini dengan kertas karton putih atau HVS sebagai bahan pembuat background.

Agar hasilnya maksimal, perhatikan juga pantulan cahaya pada background dan pastikan kalau background yang digunakan terdapat di setiap sisi foto produk Anda.

Tips 6 : Pakai Tripod agar Hasil Foto Katalog Stabil

Melakukan foto produk menggunakan tangan kosong biasanya berisiko membuat foto katalog yang dihasilkan agak bergetar atau tidak fokus. Agar hasilnya lebih maksimal dan konsisten, sebaiknya guankan tripod selama pemotretan. Dengan menggunakan tripod, hasil foto akan menjadi lebih pas karena lensa benar-benar sudah berada di posisi yang pas dengan keinginan.

Membeli tripod juga bisa menjadi investasi untuk bisnis Anda karena alat ini akan sering digunakan selama melakukan pemotretan foto katalog produk.

Tips 7 : Percantik Foto Katalog dengan Editing

Untuk menyempurnakan hasil foto produk, edit terlebih dahulu foto yang didapat sebelum Anda mengunggahnya. Saat ini, ada banyak sekali pilihan aplikasi edit foto yang bisa digunakan, dari mulai yang berbayar hingga aplikasi gratis dengan kualitas tinggi.

Tidak perlu berlebihan ketika mengeditnya, Anda hanya perlu memastikan kalau semua detail produk bisa tampil dengan baik dan tata letak produk sudah sesuai dengan yang diinginkan. Sebagai tambahan, Anda juga bisa menambahkan watermark pada foto produk agar foto tersebut tidak digunakan oleh sembarangan orang.

Kalau Anda berniat untuk mengunggah foto ke halaman website, kompres fotonya terlebih dulu agar ukuran file tidak terlalu besar dan lebih mudah untuk dimuat.

Dengan tips foto katalog produk yang menarik, calon pelanggan bisa melirik dan membeli produk Anda. Karenanya, pastikan Anda juga mencantumkan foto katalog produk di media sosial seperti Instagram dan website toko online.

Coba gratis IPOS di sini.

Kata kunci : Aplikasi Toko Ritel dan Grosir, Software Toko dan Grosir, Software Toko Lengkap, Software Toko Murah, Software Kasir, Aplikasi Kasir, Software Toko IPOS, IPOS 5, IPOS 4